Kali ini, kami akan membahas cara menggunakan blog yang merupakan salah satu strategi pemasaran konten, untuk meningkatkan strategi media sosial Anda.
Pemasaran konten atau pemasaran konten adalah strategi yang terutama dilakukan oleh spesialis pemasaran digital.
Anda dapat mempertimbangkannya sebagai strategi yang mencakup berbagai jenis media, termasuk artikel publikasi, video, tayangan slide, buku elektronik, dll.
Namun, media sosial tidak diragukan lagi merupakan media paling lengkap dari semua pemasaran konten.
Saat Anda mempublikasikan konten di jejaring sosial, apakah itu asli Anda, lakukan sendiri atau dari sumber lain, Anda terutama melakukan pemasaran konten.
Dengan kata lain, Anda juga mempublikasikan konten di jejaring sosial untuk membuat citra merek, menghasilkan prospek dan konversi.
Karena tingkat konversi menggunakan pemasaran konten bisa sangat tinggi, lebih banyak waktu dan uang yang digunakan untuk pemasaran konten.
Faktanya, 39% dari anggaran pemasaran dihabiskan untuk pemasaran konten oleh perusahaan yang terlibat dalam bisnis untuk perusahaan (B2B). ""
Bisnis untuk Bisnis atau B2B adalah perusahaan yang dipimpin oleh orang -orang atau pihak dengan kepentingan komersial, atau juga dapat disebut perusahaan antar perusahaan.
Menurut pendapat kami, media sosial dan pemasaran konten pada dasarnya sama. Anda tidak dapat melakukan pemasaran di jejaring sosial tanpa melakukan pemasaran konten.
Sangat penting untuk memahami bahwa strategi media sosial tidak dapat dipisahkan dari strategi pemasaran konten Anda.
Jika kedua strategi digabungkan, itu akan sangat bagus. Keduanya akan menjadi lebih efektif saat digunakan dalam harmoni.
Berikut adalah beberapa cara untuk menggunakan blog (ini termasuk strategi pemasaran konten) untuk meningkatkan strategi pemasaran media sosial.
Jumlah pengguna media sosial aktif di Indonesia adalah 78 juta pengguna.
Bayangkan bahwa jika Anda menggunakan media sosial untuk pemasaran bahwa ada 78 juta pengguna pengguna aktif, ini bisa menjadi peluang yang sangat baik.
Saat ini, platform media sosial yang dapat dipilih berlimpah, dan ada juga banyak penyimpangan baru.
Dengan demikian, keberhasilan strategi pemasaran konten Anda akan tergantung pada pemilihan kombinasi yang baik dari platform atau saluran media sosial.
Ini memungkinkan Anda untuk secara efektif mencapai demografi pasar target atau konsumen Anda, dan sehingga publikasi konten Anda dapat dengan mudah dibaca dan dipahami olehnya.
Berikut ini adalah grafik penggunaan media sosial di Indonesia kami adalah sosial.
Kita dapat melihat Facebook sebagai yang teratas sebagai media sosial dengan jumlah pengguna terbesar di Indonesia, dan yang kedua adalah Twitter.
Apakah Facebook yang terbaik untuk mendistribusikan konten Anda? Bisa jadi, tetapi itu bukan hal yang mutlak.
Ada faktor -faktor lain, yaitu target pasar dan jenis bisnis yang Anda jalankan.
Anda dapat menggunakan Facebook sebagai pilihan jika Anda tidak ingin terlalu menyebalkan.
Banyak orang dengan sejarah, minat, dan berbagai usia yang menggunakan Facebook.
Jadi, kemungkinan besar, target pasar Anda juga ada di Facebook.
Namun, karena pengguna sangat penting, itu bisa kurang dari 1% dari pengguna aktif ini seperti dan berinteraksi dengan halaman Facebook Anda.
Karena itu, kualitas konten yang Anda buat harus tinggi. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan iklan Facebook.
Untuk Twitter, jika situs web atau perusahaan Anda memiliki target pasar muda, Anda dapat menggunakannya.
Di satu sisi, pengguna Twitter Indonesia lebih tertarik pada konten yang pendek dan santai.
Di sisi lain, banyak pengguna Twitter lebih suka tautan ke situs web.
Karena itu Anda dapat menggunakan konten dengan tautan ke situs web ke konten Anda, jika bisnis Anda memiliki target pasar muda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar